Gara-gara Nokia 7710 jadul yang sering jadi teman ngenet rusak layarnya (item sebagian), akhirnya jadi sulit komunikasi (terutama nulis SMS). Beberapa minggu sempat tidak pegang hp sama sekali, teman-teman jadi kesulitan menghubungi.
Ya, begitulah, jaman kontek kontek yang seharusnya mudah kok jadi sulit gara-gara hp rusak. Akhirnya memutuskan untuk membeli hp baru dengan sistem operasi Android. Kali ini fokus ke android saja, berhubung receiver tv satelit di rumah juga pake android.
Malangnya, pilihan jadi banyak karena merk si andro juga bermacam-macam, dari yang branded sampai yang nggk dikenal banyak orang. Saya pilih yang nggk branded saja deh, tapi banyak digunakan dan banyak support komunitas. Kualifikasinya adalah musti dual sim (yang utama nih, soalnya saya punya dua kartu: Tri dan As). Layar agak lebar, minimal 4 inch (alhamdulillah, nemunya 5,3 inch). Dan, yang tidak kalah penting adalah jari-jari saya nyaman ketika menekan huruf dan angkanya.
Untuk spek hardware sebenarnya tidak terlalu saya 'pentingkan', saya pikir vendor pasti lebih tau dalam hal ini, dan tentunya mereka tidak asal bikin spek untuk versi android yang mereka tanam. Jadi, pilihan saya yang penting adalah bisa dipake buat ICS. Saat ini belum berminat dengan JB alias Jellybean. Hehehe, kapan-kapan saja!
Setelah melalui berbagai pertimbangan lain, pilihan jatuh ke Advan Vandroid S5. Kebetulan pula kantong saya yang lagi nggk seberapa ini memenuhi kriteria untuk memiliki android yang ini. Akh, cukuplah segitu. Tidak perlu canggih-canggih amat yang penting segala sesuatunya sesuai kebutuhan, nggk perlu gaya-gayaan. Wong nggk punya duit banyak kok mau gaya-gayaan. Hahaha!
Ehhh... ntar, saya belinya di Modemku.Com itu ya, prosesnya bener-bener bikin hati senang, hari Selasa dikirim dari Jogja, hari Kamis sudah nyampai ke rumah saya di Sambas (Kalbar). Pelayanan JNE kali ini bener-bener boleh dikasih acungan jempol tinggi-tinggi.
Tgl 12 Juni 2013 tiba di Pontianak, tanggal 13 tiba di Sambas |
Biasanya saya nggk nahan kalo punya barang baru langsung aja mau dioprek. Hanya saja kali ini sesuai pengalaman lalu, lebih banyak hati-hatinya. Bukan takut sih, tapi biar lebih siap sebelum melakukan segala sesuatu yang bisa bikin hp ini rusak. Kalau sampai rusak ya alamat beli baru lagi dan itu entah kapan bila baru bisa terealisasi.
Benar saja, setelah melakukan persiapan dan dirasa sudah matang, proses mencoba Rooting pun dilakukan. Tanpa basa basi, tuh hp bener-bener ngambek, nggk bisa boot ke home screen. Wah wah... panik bo', hampir pingsan setengah mati!!! Ck ck ck! Hahhh... nggk lah, santai aja. Ada grup di FB yang secara khusus membicarakan Advan Vandroid S5 tuh, silakan diklik, barangkali mau join di sana buat baca-baca atau sekedar belajar android secara umum.
"Gommar" kata dalam bahasa kampungku. Tapi, dalam beberapa menit udah baikan lagi kok hp tersebut, Advan Vandroid S5 saya reflash pake stok rom. Itulah gunanya persiapan. Pendek kata, Advan Vandroid S5 sudah di-root.
Selanjutnya, nyari tweaking yang lainnya saja. Dah!
0 comments:
Post a Comment